Tuesday, August 17, 2010

Seluk beluk dunia jurnalistik elektronik

                           
A.  Karakteristik radio dan televisi sebagai media informasi

Karakteristik radio dan televisi sebagai media adalah sebagai suatu proses komunikasi yang sifatnya menguasai ruang (radio) serta ruang dan waktu (televisi). Antara media radio dan televisi juga memunyai tanggapan ekspresi yang berbeda dari penikmatnya. Siaran sebagai output medium radio dan televisi, memiliki fungsi, yaitu mendidik, menginformasikan dan lain-lain.
● Karakteristik radio sebagai media informasi berubah pada sekitar tahun enam puluhan dan tujuh puluhan, orang mulai menyadari peralihan fungsi radio (peran industri musik menjadi bertambah penting). Karena musik dan peran radio sebagai media imajinasi. Kepribadian diri (tidak meniru gaya orang lain) dan memiliki karakteristik suara yang baik dari seorang penyiar radio juga sangat diperlukan untuk membangun image (salah satunya) radio itu sendiri serta menarik dan menyentuh pendengar. Radio sebagai sarana imajinasi (karena radio adalah media yang buta, maka pendengar berusaha memvisualisasikan apa yang didengarnya melalui radio), komunikasi (sebagai hiburan, surat kabar, trendsetter dan juga sebagai seorang guru) dan sahabat (radio menyentuh pendengar secara personal, tidak seperti televisi yang biasa disaksikan secara berkelompok). Radio itu sifatnya akrab, singkat, segera; pendengar hanya dapat mendengarnya sekali saja. Dalam menulis naskah untuk radio, yaitu memberitakan kepada pendengar secara jelas dan akurat, seefektif mungkin, dengan jumlah kata sedikit mungkin.

● Karakteristik televisi sebagai media informasi adalah Siaran televisi sesuai dengan sifatnya (menyajikan informasi audio visual gerak dan sinkron) dapat dinikmati secara bersamaan oleh semua masyarakat, tetapi tidak dapat memuaskan semua lapisan masyarakat. Hal ini terjadi karena setiap tingkatan masyarakat (secara usia, pendidikan, wilayah dan lain-lain) memunyai beragam kesukaan. Televisi sebagai proses ( proses pelaksanaan kegiatan mulai dari perncanaan- pembuatan/ produksi- sampai penayangan/ broadcasting), sebagai stasiun ( dibagi 2, yaitu produksi dan penyiaran) dan sebagai instistusi/ kelembagaan dikenal 3 jenis ( Public Station/ stasiun televisi yang menjadi milk masyarakat, Government/ State Station/ stasiun televisi yang menjadi milik pemerintah, Commercial Station/ stasiun TV yang berorientasi bisnis)

No comments:

Post a Comment